Raup Untung Besar Bisnis Penetasan Telur Entog - Hei Kamu, Sekarang ini banyak sekali orang yang tertarik dengan bisnis pengadaan
anakan entog, di berbagai daerah anakan entok memiliki banyak nama panggilan,
untuk memudahkan dalam penamaan anakan entog maka sebuah Komunitas Entog yang
ada di facebook menyebut anakan entog menjadi DOE (day old entog), penyebutan
nama ini biasanya pada anakan entog yang berusia 1-2 bulan, atau sebelum
seluruh tubuhnya terpenuhi oleh bulu (tutup bulu).
Sementara itu, permintaan akan DOE
ini sangatlah besar, terbukti dari beberapa peternak entog yang kewalahan
memenuhi permintaan konsumen, bahkan para konsumen harus pesan DOE jauh-jauh
hari sebelum telur entog menetas atau harus inden terlebih dahulu. Bukan hanya
orang pribumi saja yang tertarik dengan bisnis pengadaan DOE ini, bahkan orang
keturunan sudah ada yang melirik peluang ini dan sudah memulai memperbanyak
indukan entognya untuk dijadikan sebagai modal awal bisnis pengadaan DOE ini. Sebagai
seorang pribumi asli jawa, penulis hanya dapat menginformasikan peluang bisnis
ini sesama pribumi juga untuk dijadikan masukan untuk dapat bersaing dengan
orang keturunan yang umumnya memiliki modal lebih. Kiat-kiat apa saja yang
dibutuhkan dalam memulai bisnis pengadaan DOE ini, mari simak pembahasan
singkat di bawah ini.
Untung Besar Dengan Bisnis Pengadaan DOE
Indukan Berkualitas
Hal pertama untuk memulai bisnis
pengadaan DOE tentunya anda harus mempunyai indukan yang berkualitas terlebih
dahulu. Saran saya sebaiknya anda membeli indukan entog di peternaknya
langsung, selain lebih dapat memilih sendiri calon indukan entog anda juga
dapat menimba ilmu secara langsung dengan peternaknya. Kenapa tidak membeli
dipasar?, pendapat penulis, pasar merupakan tempat berkumpulnya berbagai macam
hewan, dari yang sehat hingga yang sakit. Selain kebersihan tempat membawa
binatangnya pun kurang terjaga kebersihannya, maka banyak binatang yang dari
peternaknya sehat ketika sudah masuk pasar kemungkinan besar akan tertular
penyakit dari unggas yang lain. Maka jika anda menginginkan indukan yang sehat
dan dengan niat untuk di ternakan maka ada baiknya anda membeli sendiri kepada
peternaknya langsung.
Untuk jenis entog pun beragam,
menurut penulis pribadi jika anda ingin memfokuskan bisnis pengadaan DOE anda
dapat memilih jenis entog yang dapat menghasilkan banyak telur seperti jenis
entog meranti. Penulis pernah memiliki pengalaman entog jenis ini mampu
bertelur paling banyak 25 butir telur, tentunya denga pemberian makanan yang
bermutu yang bisa anda simak dibawah ini.
Pakan Bermutu
Untuk menghasilkan telur yang
banyak tentunya fertil, peternak harus memberi asupan pakan bermutu sehingga
kebutuhan akan gizi entog terpenuhi. Anda dapat memberi pakan pabrikan yang
biasa digunakan untuk pakan ayam broiler, dengan pakan tersebut yang sudah
memiliki banyak kandungan seperti protein dan kalsium yang dibutuhkan oleh
entog. Jika menurut anda pakan pabrikan terlalu mahal, anda juga dapat membuat
racikan pakan tersendiri dari berbagai bahan yang tersedia di lingkungan anda.
Anda dapat memberikan pakan berupa campuran kosentrat pedaging (Bukan untuk
petelur) dengan dicampur jagung dan dedak, dengan ini setidaknya kebutuhan gizi
entog juga terpenuhi.
Penetasan Alami
Lama waktu entog mengerami telur
adalah 35 hari, cukup lama memang mengingat telur entog termasuk telur yang
besar. Penetasan secara alami memang memiliki kelebihan di presentase
keberhasilan yang mencapai 95%, namun kekurangannya yakni indukan entog hanya
akan makan dan minum selama waktu mengerami dan tidak menghasilkan apapun
hingga telurnya menetas. Anda dapat mengambil DOE yang baru menetas ini mulai
dari umur 1 hari dan pisahkan dengan induknya. Selama waktu kurang lebih 2
minggu induk entog akan mengalami stress sehingga setidaknya 49 hari (waktu mengerami
35 hari + waktu stress 14 hari) entog tidak produktif. Selama waktu stress
indukan akan menggemukan badan kembali dan baru mau untuk kawin ketika stress
sudah hilang. Namun, anda dapat lebih efektif lagi jika anda telah memiliki
mesin tetas, bagi pemula yang belum memiliki modal anda bisa menjual dulu
anakan entognya baru kemudian untuk dibelikan mesin tetas.
Penetasan Menggunakan Mesin
Mengingat lamanya waktu entok dalam
mengerami dan masa stressnya, para peternak pun punya cara yang lebih efektif
untuk menghasilkan DOE, yakni dengan menggunakan mesin tetas. Setelah entog
selesai bertelor anda dapat mengambil telurnya dan dimasukan ke mesin tetas,
dan bagi entog sesudah bertelur hanya membutuhkan waktu 2 minggu untuk dapat
bertelur kembali, sehingga anda sebagai peternak tentunya semakin diuntungkan
bukan. Sementara itu presentasi keberhasilan penetasan menggunakan mesin
mencapai 90% keberhasilan. Kira-kira bagaimana setelah telur DOE tersebut
menetas?, simak pemasaran DOE dibawah ini.
Pemasaran
Tidaklah mudah untuk memasarkan DOE
ini, anda bisa menawarkan pada kenalan anda, atau pergi kepasar untuk langsung
memasarkanya, atau anda bisa menggunakan cara yang lebih praktis yakni dengan
menggunakan smartphone. Yups, anda dapat memposting DOE anda di facebook anda,
tidak butuh waktu lama untuk mendapatkan pembelinya. Karena sekarang ini
permintaan akan DOE sedang tinggi-tingginya. Lalu berapakah harga untuk DOE
ini?, didaerah saya harga DOE ini untuk usia 1-7 hari berkisar antara 10.000,
tentunya anda tidak hanya menjual satu ekor kan?, karena setidaknya entog mampu
bertelur 15 hingga 25 butir, kita ambil yang 15 saja sudah dapat 150 ribu, itu
hanya dari satu indukan, bayangkan jika anda punya 10 ekor, atau 100 ekor
indukan. Bagaimana?, bukankah sangat menggiurkan bisnis pengadaan DOE ini.
Demikianlah tulisan sederhana ini
penulis buat hanya sekedar menyampaikan uneg-uneg di dalam kepala saja, apabila
artikel ini dapat memberikan kemanfaatan bagi pembacanya, sudi kiranya untuk
mau mengshare tulisan sederhana ini kepada teman-teman anda. Terimakasih dan
semoga bermanfaat.
Baca Juga : Cara Sukses Beternak Entog
Terima kasih penjelasan. Informatif dan inspiratif. Semoga dapat memberikan manfaat. Amin
ReplyDeleteAmin
ReplyDeleteok mtrnwn
ReplyDelete